Oh.
Aku sebenernya mengerti apa yang sedang terjadi denganmu. Aku saja yang pura2 tidak mengerti. Baru beberapa hari kenal saja, aku sudah bisa membaca dirimu sangat akurat, jauh lebih dari yang bisa dilakukan oleh siapapun juga kan? Tapi aku tidak mau, terus menerus menyesuaikan diriku dengan dirimu. Bagaimana kalau kita menjadikannya seimbang? Aku menyesuaikan diriku denganmu, dan kau menyesuaikan dirimu denganku? Itu baru namanya keadilan, seperti yang kau sandang di namamu itu. Aku mengalah untuk hal2 yang penting bagimu, seperti ego mu itu, dan kau mengalah untuk hal2 yang penting bagiku, seperti... aku ingin dijawab setiap kali aku menghubungimu dan bukan dicuekin! Seperti aku ingin sebisa mungkin lah kau mengatakan apa yang memang kau maksudkan untuk dikatakan, dan bukan mengatakan B untuk Z yang kau maksudkan. Tidakkah kau sadar bahwa aku sangat berusaha keras untuk menerjemahkan apa maksud perkataanmu, belum lagi menafsirkan perilakumu yang lain dari biasa... lain dari